Desa Budaya Paus

Tempat yang indah
★ 5.0 (7K+ ulasan) • 50+ kali dipesan
Selamat datang di Desa Budaya Paus yang mempesona di Ulsan, sebuah destinasi unik yang mengajak Anda untuk kembali ke masa lalu dan merasakan kekayaan warisan maritim Korea. Dibuka pada tahun 2015 dan terletak di distrik Nam-gu, pusat budaya yang hidup ini menawarkan sekilas yang menawan ke era desa perburuan paus yang telah berlalu. Di sini, sejarah, budaya, dan pengalaman interaktif bersatu untuk merayakan makhluk laut yang megah dan warisan perburuan paus. Dengan area bertema dan atraksi yang menarik, Desa Budaya Paus menjanjikan perjalanan tak terlupakan melalui waktu bagi pengunjung dari segala usia, menjadikannya destinasi wajib bagi siapa saja yang ingin menjelajahi sejarah dan budaya perburuan paus di Korea.
Lihat semua
Lihat semua
271-1 Jangsaengpogorae-ro, Nam-gu, Ulsan, Korea Selatan
Informasi umum
Hotel

Destinasi di sekitar

50+ visitors
50+ visitors
50+ visitors
50+ visitors
50+ visitors
50+ visitors

FAQ tentang Desa Budaya Paus

Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Desa Budaya Paus di Ulsan?

Bagaimana cara menuju Desa Budaya Paus di Ulsan?

Berapa biaya masuk ke Desa Budaya Paus di Ulsan?

Apa saja opsi transportasi yang tersedia untuk mencapai Desa Budaya Paus di Ulsan?

Apa saran perjalanan penting yang harus saya ketahui sebelum mengunjungi Desa Budaya Paus di Ulsan?

Informasi penting sebelum mengunjungi Desa Budaya Paus

Tempat Wisata Terpilih

Museum Paus Jangsaengpo & Museum Pengalaman Kehidupan Paus

Masuki dunia paus yang memukau di museum paus pertama dan satu-satunya di Korea. Dengan lebih dari 200 artefak dari industri perburuan paus, museum ini menawarkan pandangan komprehensif tentang sejarah perburuan paus di Korea. Temukan berbagai spesies paus dan signifikansi budayanya, menjadikannya pengalaman yang mencerahkan bagi pengunjung dari segala usia.

Desa Tua Jangsaengpo

Kembali ke masa lalu dan jelajahi Desa Tua Jangsaengpo yang menawan, di mana esensi komunitas perburuan paus tradisional hidup kembali. Jelajahi jalan-jalan kecilnya dan temukan cerita-cerita masa lalu, menawarkan sekilas nostalgia ke dalam kehidupan sehari-hari mereka yang pernah berkembang di surga maritim ini.

Whales Fantasium

Ikuti petualangan multi-sensori di Whales Fantasium, sebuah pameran seni interaktif yang memadukan fantasi dengan sejarah. Dengan lima area bertema, termasuk ilusi kapal selam dan interaksi virtual dengan paus, pameran ini menjanjikan pengalaman unik dan menarik bagi siapa saja yang terpesona oleh kehidupan laut dan warisan budaya.

Signifikansi Budaya dan Sejarah

Desa Budaya Paus Jangsaengpo adalah penghormatan yang menarik terhadap sejarah maritim Korea yang kaya. Landmark budaya ini menawarkan sekilas tentang praktik dan gaya hidup tradisional komunitas perburuan paus, melestarikan dan merayakan warisan daerah tersebut. Sebagai Zona Budaya Paus Khusus yang ditunjuk, desa ini menyoroti pentingnya sejarah perburuan paus di Ulsan, sebuah praktik yang telah ada lebih dari 3.000 tahun. Desa ini memberikan pandangan edukatif dan tidak bias tentang warisan ini, menawarkan wawasan tentang praktik budaya dan peristiwa sejarah yang telah membentuk daerah tersebut.

Kuliner Lokal

Saat berkunjung, nikmati hidangan lokal yang menangkap esensi laut. Dari hidangan seafood segar hingga masakan tradisional Korea, pengalaman bersantap di sini adalah perjalanan kuliner. Meskipun perburuan paus komersial tidak lagi dilakukan, desa ini menawarkan cita rasa warisannya dengan hidangan daging paus unik yang tersedia di restoran lokal. Pecinta kuliner yang berani dapat mencoba hidangan tradisional Korea seperti gorae chiggae (sup daging paus) dan gorae duruchigi (daging paus tumis dengan saus cabai), yang mencerminkan warisan kuliner daerah tersebut. Rasa unik ini adalah keharusan bagi mereka yang mencari cita rasa otentik dari masakan lokal.