Wat Makham (Wat San Chao)

★ 5.0 (100+ ulasan) • 50+ kali dipesan
Temukan keindahan Wat Makham, yang juga dikenal sebagai Wat San Chao, permata tersembunyi yang terletak di jantung distrik Mueang, Pathum Thani. Kuil Buddha Thailand kuno ini menawarkan pelarian yang tenang di pinggiran utara Bangkok, mengundang para pelancong untuk merasakan suasana spiritualnya dan menjelajahi kisah-kisah menarik yang telah membentuk situs suci ini selama berabad-abad. Dengan perpaduan unik antara ketenangan spiritual dan budaya lokal yang hidup, Wat Makham adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi mereka yang mencari pengalaman Thailand yang otentik. Baik Anda tertarik dengan sejarahnya yang kaya atau janji akan retret yang damai, kuil ini memberikan sekilas yang memikat ke dalam jalinan budaya Thailand.
Lihat semua
Lihat semua
1/2 หมู่ที่ 3, Soi Wat San Chao, ตำบล บ้านกลาง อำเภอเมืองปทุมธา sekitar 12.000, Thailand
Informasi umum
Hotel

Destinasi di sekitar

140K+ visitors
944K+ visitors
1M+ visitors
2M+ visitors
2M+ visitors

FAQ tentang Wat Makham (Wat San Chao)

Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Wat Makham (Wat San Chao) di Pathum Thani?

Bagaimana cara menuju Wat Makham (Wat San Chao) di Pathum Thani?

Apakah ada biaya masuk untuk Wat Makham (Wat San Chao) di Pathum Thani?

Informasi penting sebelum mengunjungi Wat Makham (Wat San Chao)

Tempat Wisata Terpilih

Pasar Terapung Wat San Chao

Rasakan suasana meriah di Pasar Terapung Wat San Chao, di mana tepi sungai hidup dengan warna-warna cerah dan aroma menggoda dari masakan Thailand. Buka pada akhir pekan dan hari libur nasional, pasar ini adalah surga bagi pecinta kuliner, menawarkan kesempatan untuk mencicipi hidangan unik seperti Khao chae, hidangan nasi yang menyegarkan disajikan dalam air dingin yang harum. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati makanan penutup tradisional dan merasakan budaya lokal dalam suasana tepi sungai yang indah.

Wat Makham (Wat San Chao)

Temukan jantung spiritual dan budaya Pathum Thani di Wat Makham, yang juga dikenal sebagai Wat San Chao. Kuil yang dicintai ini mengundang pengunjung untuk terlibat dalam praktik tenang membuat kebajikan, menghormati biksu, dan berdoa untuk keberuntungan. Pasar tepi air kuil ini adalah sorotan, menawarkan pilihan makanan lokal yang lezat. Jangan lewatkan kesempatan untuk memberi makan ikan di perairan yang tenang, menambah sentuhan alam pada kunjungan Anda. Dengan parkir yang luas dan lokasi yang nyaman hanya 10 menit dari Tinidee Hotel Bangkok Golf Club, Wat Makham adalah destinasi yang wajib dikunjungi.

Kuil Sian Pae Rong Si

Masuki dunia spiritualitas dan tradisi Tionghoa di Kuil Sian Pae Rong Si, yang didedikasikan untuk Nathi Thongsiri yang dihormati, yang dikenal dengan penuh kasih sebagai Sian Pae Rong Si. Kuil ini adalah mercusuar bagi mereka yang mencari panduan dalam Feng Shui dan astrologi Tionghoa, menarik pengunjung yang ingin memberikan penghormatan dan mencari berkah untuk kemakmuran dan kesuksesan. Ini adalah tempat di mana warisan budaya dan keyakinan spiritual saling terkait, menawarkan sekilas unik ke dalam pengabdian komunitas lokal.

Signifikansi Budaya dan Sejarah

Wat Makham, dengan akarnya yang menelusuri lebih dari 200 tahun ke periode akhir Ayutthaya, adalah bukti hidup dari pertukaran budaya yang kaya dan peristiwa sejarah yang telah membentuk Pathum Thani. Didirikan oleh seorang pengungsi Mon dari Burma, kuil ini bukan hanya pusat spiritual tetapi juga landmark budaya di mana praktik tradisional seperti membuat kebajikan dan memberikan doa diamati. Lokasinya yang dekat dengan pasar tepi air meningkatkan daya tarik budayanya, memberikan pengunjung sekilas unik ke dalam cara hidup lokal.

Kuliner Lokal

Kunjungan ke Wat Makham tidak lengkap tanpa menikmati kelezatan kuliner di Pasar Terapung Wat San Chao. Pasar yang meriah ini adalah surga bagi pecinta makanan, menawarkan berbagai hidangan tradisional Thailand dan makanan langka seperti Khao chae. Pasar ini adalah cerminan dari warisan kuliner Pathum Thani yang kaya, mengundang pengunjung untuk memulai perjalanan kuliner yang menyenangkan. Dari makanan jalanan yang lezat hingga hidangan tradisional, rasa di sini sama beragam dan kaya seperti warisan budaya daerah ini.