Intip Uniknya Menjalani Puasa di 10 Negara Tetangga!

Klook Team
Klook Team
Last updated 14 Mar 2020
Template Blog Cover 3
Reading Time:
6
minutes
Tidak terasa sudah setahun berlalu, sekarang kita sudah menyambut bulan Ramadan kembali. Kamu pasti rindu dengan suasana sahur, kan? “Sahur… sahur… sahur..!” pekik warga membangunkan umat Muslim yang masih terlelap menjelang sahur. Bersamaan dengan itu, terdengar pula pekik serupa yang dilantangkan dari pengeras suara Masjid.
Apalagi, menjelang berbuka puasa akan ramai bazaar makanan di mana-mana! Juga sesaknya masjid yang tak biasa untuk melakukan sholat tarawih bersama. Akan tetapi, semua hal ini sangat berbeda dengan suasana Ramadan di luar negeri, lho!
Nahh untuk kamu yang ingin liburan sambil menjalankan ibadah puasa, yuk intip seperti apa kebiasaan Ramadan ala luar negeri yang unik dan berbeda dari Indonesia!

Mainland China (Beijing)

Terbit Fajar: ± 03:00
Terbenam Matahari: ± 19:29
Meskipun tidak semeriah di Indonesia, atmosfer Ramadan di daratan Cina tetap terasa. Karena letak geografisnya, kamu yang akan menjalankan puasa Ramadan di Beijing harus menahan lapar dan haus hingga 17 jam! Bukan hanya rentang waktu yang lama, kamu juga akan berhadapan dengan cuaca yang cukup ekstrim, ramalan cuaca tahun ini mengatakan, suhu tertinggi pada bulan Mei adalah 30 derajat celcius, sedangkan suhu terendah mencapai 15 derajat celcius bahkan bisa lebih rendah lagi.
Tips: Kamu bisa mengatasi kegalauan berbuka puasa dengan berkunjung ke Niujie Mosque. Masjid tertua di Beijing ini selalu menyediakan takjil gratis selama bulan Ramadan, seperti dodol dan keripik pisang. Selain itu, yang membuat masjid ini unik adalah mereka akan membagikan semangka sebagai salah satu makanan iftar.

Singapura

Terbit Fajar: ± 05:37
Terbenam Matahari: ± 19:07
Mungkin, Ramadan di Singapura akan terasa lebih mudah dan berkesan mirip dengan Indonesia. Faktanya, terdapat sekitar 750 ribu penduduk Muslim, yang berarti 15% dari total populasi Singapura. Sehingga, bukan tantangan lagi untuk berpuasa dan mencari salah satu dari sekitar 70 masjid yang tersebar di seluruh Negeri Singa ini.
Tips: Festival kuliner Geylang Serai Ramadan Fest selalu diadakan selama bulan Ramadan di Singapura. Salah satu pasar malam terbesar dan paling dinanti di Singapura ini tidak pernah sepi. Muslim hingga non-Muslim menyerbu untuk memanjakan perut. Mulai dari Ayam Rendang Krispi, Pandan Churros dengan Durian, Martabak Manis, Mini Ondeh Ondeh Pancake, dan masih banyak hidangan unik lainnya bisa kamu temukan di festival ini!
Tahun ini, kabarnya 60% booth akan menjual makanan dan minuman khas Melayu. Bazaar ini pun akan berlangsung dari 3 Mei hingga 5 Juni 2019 dan membuka antara 500 hingga 700 booth di daerah sekitar Wisma Geylang Serai. Beberapa kios juga membentang ke daerah-daerah di sekitar Jalan Geylang. Mampir ke Geylang Serai Ramadan Fest bahkan bisa menjadi ide untuk membeli makanan sahur karena banyak booth yang buka hingga tengah malam! Kamu hanya tinggal naik MRT dan turun di Paya Lebar Station. Atau naik bus bernomor 2, 7, 13, 21, 24, 26, 28, 30, 51, 67, 76, 154 dan 155. Banyak cara untuk mencapai Geylang Serai Ramadan Fest!

Jepang (Tokyo)

Terbit Fajar: ± 03:06
Terbenam Matahari:± 18:32
Sudah tidak asing lagi bagi kita kalau negara dan penduduk Jepang identik dengan pekerja keras dan disiplin. Oleh karena itu, menjalankan puasa di Jepang akan terasa lebih berat karena kita tetap harus bekerja dan belajar dengan kondisi yang sama seperti bulan-bulan biasa di luar Ramadan.
Hari-hari di bulan Ramadan bisa jadi terasa seperti hari biasa saja. Namun, jika kamu beruntung, beberapa perkantoran di Jepang yang memiliki karyawan mancanegara memperbolehkan para pekerja Muslim untuk pulang terlebih dahulu selama Bulan Ramadan, lho!
Tips: Saat berada di negara rantau dengan Muslim yang masih minoritas, daripada tidak sengaja makan yang ternyata tidak halal, lebih baik menyiapkan sahur dan buka puasa sendiri alias masak sendiri. Padahal, Jepang termasuk negara yang Muslim Friendly, lho! Kamu masih bisa tetap menikmati sajian makanan khas Jepang yang punya label halal. Cara tersimpel untuk membedakan makanan muslim-friendly dan tidak adalah dengan menghafal beberapa kosa kata, seperti: 豚 buta (babi), ポーク po-ku (pork), 牛肉 gyu niku (daging sapi), 鶏肉 tori niku (daging ayam), アルコール Alcohol.

Hong Kong

Terbit Fajar: ± 04:29
Terbenam Matahari: ± 18:52
Yang unik di Hong kong adalah ribuan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Hong Kong antusias setiap tahunnya mengadakan Parade Ramadan (Pawai Ramadan) untuk menyambut Ramadan. Pawai Ramadan ini diselenggarakan untuk memperkenalkan bulan Ramadan kepada penduduk lokal Hongkong juga mempererat tali silaturahmi sesama perantau. Pawai yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2013 ini justru disambut dengan baik oleh pemerintahan Hong Kong serta warganya. Mereka sangat toleran dan terbuka untuk menyambut kegiatan ini di hari libur para pekerja migran.
Tips: Terlalu lama merantau tentu bikin kamu rindu sama keluarga, suasana rumah, juga masakannya. Untuk mengobati rasa kangen, berkat banyaknya PMI di Hong Kong, mencari restoran Indonesia bukanlah hal yang sulit! Di Causeway Bay ada beberapa restoran Indonesia yang bisa kamu temukan dengan mudah. Siapa tahu salah satunya terletak sangat dekat sama tempat tinggal kamu!

Korea Selatan (Seoul)

Terbit Fajar: ± 03:51
Terbenam Matahari: ± 19:27
Tahu kah kamu kalau Islam di Korea sedang “flowering” banget? Saat ini saja, ada sekitar 150 ribu Muslim yang tinggal di Korea, lho! Jadi, saat Ramadan tiba dan kamu lagi berada di Korea Selatan, jangan khawatir! Karena kamu masih bisa berbuka puasa bersama seperti di Indonesia di Masjid Central Seoul, Itaewon, Seoul. Masjid ini tidak pernah sepi di bulan Ramadan dari pagi hingga pagi lagi, bahkan tidak cuma orang Islam aja yang kesini, lho. Masjid ini setiap tahunnya bagi-bagi makanan iftar yang setiap hari berubah menunya dan tidak hanya makanan khas Korea tapi seluruh dunia. Itu karena kebanyakan Muslim di Korea Selatan adalah pendatang. Siapa tahu ada kolak atau bubur candil untuk mengobati kerinduanmu!
Tips: Atau, untuk kamu yang lebih ingin buka puasa dengan makanan khas Korea, tapi tidak tahu harus cari restoran yang halal ada di mana?  Ternyata, di Seoul banyak restoran halal yang menjual makanan khas Korea, seperti bibimbap, bulgogi, dakgalbi, dan masih banyak lagi! Cek daftar restoran halal di Korea di sini.

Amerika Serikat (New York)

Terbit Fajar: ± 03:50
Terbenam Matahari: ± 20:22
Banyak yang merasa berpuasa Ramadan di Amerika Serikat itu sangat berat. Bukan apa-apa. Dengan food truck yang tersebar dimana-mana selalu menggoda tidak hanya dari tampilan, tapi aromanya pun menggoda sampai ke ujung gang. Penjual food truck halal seperti makanan Turki atau kebab pun merasa pekerjaannya lah yang menjadi beban terberat selama puasa Ramadan. Bagaimana tidak? Mereka harus berhadapan langsung dan mencium aroma hidangan yang mereka buat sendiri terus-menerus tanpa mencicipi sesuap pun karena puasa.
Tips: Walaupun banyak food truck yang halal, tapi kamu bisa mencoba alternatif lain dengan berbuka puasa di La Fiesta Buffet (6100 Bergenline Ave. West New York, NJ 07093), restoran all you can eat chinese food yang dikelola oleh warga berdarah Latin. Kerennya adalah, semua makanan HALAL! Yuk, mampir ke sini, siapa tahu kamu dapat banyak teman sesama Muslim di restoran ini sambil bukber.

Belanda (Amsterdam)

Terbit Fajar: ± 03:05
Terbenam Matahari: ± 21:53
Salah satu yang menjadi daya tarik di Amsterdam adalah shalat tarawih bersama orang Indonesia yang diselenggarakan oleh organisasi Euromoslim. Shalat Tarawih sehari-hari dihadiri setidaknya 700 jamaah dari berbagai suku bangsa. Di malam ganjil, jumlah jamaah bisa dua kali lipat lebih banyak.
Tips: Karena waktu puasa yang panjang, kamu mungkin akan kebingungan untuk mencari kegiatan ngabuburit. Klook menyediakan kemudahan yang bisa kamu dapatkan hanya dengan satu kartu, Holland Pass. Pass ini memberikan akses ke lebih dari 100 objek wisata dan museum populer di Belanda, seperti Rijksmuseum, Amsterdam Museum, ARTIS Amsterdam Zoo, dan masih banyak lagi. Sebagai tambahan, ada buku panduan dan kartu diskon yang akan membantu anda bernavigasi hingga menemukan hal-hal terbaik yang ditawarkan selama 1 bulan!

Inggris (London)

Terbit Fajar: ± 02:39
Terbenam Matahari: ± 20:34
Sejak tahun 2013, salah satu lembaga komunitas Islam di Inggris bernama Ramadhan Tent Project (RTP) menyelenggarakan “Open Iftar” setiap bulan Ramadan di London, dengan visi-misi memperkenalkan Ramadan dan puasa kepada seluruh penduduk Inggris. Para tunawisma, mahasiswa, pekerja, dan bahkan warga non-Muslim pun datang untuk menuntaskan rasa penasaran dan ketertarikan berbuka puasa, karena acara ini terbuka gratis untuk semua kalangan.
Bahkan tahun ini, Open Iftar akan diadakan di 7 kota di Inggris, seperti London, Newcastle, atau Manchester. Selain berbuka puasa, ceramah, dan shalat Tarawih, warga Muslim juga non-Muslim menyumbang makanan, membuka booth, dan berdonasi uang untuk diberikan kepada orang-orang yang kurang mampu.
Tips: Kamu pasti tertarik dengan acara “Open Iftar” ini kan? Jangan khawatir kalau berbeda kota, kamu bisa mencapai kota lain dengan praktis berkat BritRail England Pass. Pass ini memberikan akses naik kereta selama 3, 4, 8, 15, atau 22 hari berturut-turut, hingga atau satu bulan penuh. Sehingga kamu bebas mengeksplor semua area Inggris hanya dengan satu rail pass dan tidak perlu membeli tiket secara terpisah di setiap stasiun.

Prancis (Paris)

Terbit Fajar: ± 04:59
Terbenam Matahari: ± 21:13
Menjadi salah satu perantau di negara romantis ini pasti keren, namun semua pasti ada suka dukanya. Salah satunya adalah menjalankan puasa Ramadan yang panjangnya hingga 18 jam. Tahun lalu, mahasiswa perantau harus menjalankan puasa yang bertepatan dengan ujian. Hal ini membuat dilema besar untuk kamu yang tetap harus belajar juga berpikir keras tanpa makan dan minum. Ditambah waktu sahur dan buka puasa yang hanya berselang sekitar 5 jam, kamu harus menyeimbangkan waktu belajar, ibadah, tidur, dan juga menjaga tubuh untuk tetap makan dan minum yang cukup untuk 18 jam puasa.
Tips: Sebelumnya, kamu harus tahu apa saja manfaat berpuasa. Selain untuk menurunkan berat badan, puasa juga memiliki manfaat mengurangi kadar N-oksida trimethylamine dalam darah, sehingga akan terhindar dari penyakit jantung koroner. Yang paling penting adalah tetap menjaga tidur dan jangan ketinggalan sahur dengan makanan yang kaya akan serat juga protein. Sementara untuk iftar, selipkan menu yang dapat menyegarkan tubuh kembali, seperti jus buah. Dan pastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi, dengan cara tetap minum delapan gelas air putih setiap hari. Terakhir, jangan jadikan puasa sebagai alasan kurang belajar untuk ujian, ya!

Wujudkan Liburan Impian-mu dengan Klook!

Walaupun situasi setiap negara berbeda-beda dari Indonesia, kamu tetap bisa merasakan sejuknya Ramadan dengan pengalaman baru yang tak kalah seru. Klook memiliki berbagai aktivitas menarik yang bisa kamu manfaatkan untuk ngabuburit, nih! Ada DISKON hingga Rp 500.000 untuk semua destinasi dan produk. Download aplikasi atau akses website nya sekarang, dan buat kenangan Ramadan-mu semakin indah!